PPL - TUGAS 3 - Software Architecture
Nama: Muhammad Razan Athallah
NRP: 5025211008
Kelas: PPL A
Tahun: 2023/2024 (Genap)
Tugas ketiga berupa latihan mencari informasi dari suatu aplikasi kemudian mendeskripsikan arsitekturnya serta menjelaskan fungsi dan tanggung jawab komponen-komponennya. Referensi aplikasi dapat diambil dari sumber seperti paper, tugas akhir, dll.
Referensi
Referensi yang saya ambil merupakan jurnal berjudul "ANALISIS PADA ARSITEKTUR MICROSERVICE UNTUK LAYANAN BISNIS TOKO ONLINE". Referensi dapat diakses melalui link berikut: referensi.
Microservice yang belum lama ini mulai populer di kalangan praktisi Software Engineering menawarkan pendekatan yang sedikit berbeda. Sistem Informasi enterprise yang pada umumnya dibangun dengan pendekatan monolitik (aplikasi terbungkus dalam satu package besar, dimana perubahan pada salah satu bagian kode program akan besar pengaruhnya terhadap kode program yang lainnya) digeser menjadi pendekatan terdisitribusi. Aplikasi dibagi menjadi bagian-bagian kecil yang berfungsi spesifik (high cohesion) dan tidak bergantung pada komponen program lainnya (loose coupling), dengan antarmuka API (Application Programming Interface), Newman, S. (2015).
Arsitektur
Pada gambar di atas terlihat rancangan Arsitektur Microservice yang akan diimplementasikan, terlihat pada gambar aplikasi dibagai menjadi beberapa aplikasi kecil yaitu, Product Service, Order Service, Notification Service, sedangkan untuk teknologi pendukung pada Arsitektur Microservice terdapat Gateway, Service Discovery, dan Message broker. Berikut adalah penjelasan masing – masing service dan teknologi pendukung yang digunakan:
- Product service Berfungsi untuk menghandle fitur produk yaitu berupa, submit data produk, update data produk, list of data produk, hingga menghapus produk.
- Order Service Pada service ini berfungsi untuk menghandle fitur order seperti submit order dan menampikan data order berdasarkan customer yang memesan. 66 | TEKINFO Vol. 22, No. 2, Oktober 2021.
- Notification service Setelah customer melakukan pesanan order service maka system akan mengarahkan pada notification service untuk mengirim notification kepada customer bahwa pesanan yang dilakukan berhasil atau gagal.
- Gateway Berfungsi sebagai gerbang antara akses publik ke dalam akses internal aplikasi, pada gateway pula masing – masing service dilakukan routing, sebagai contoh kita memiliki 3 service yaitu order service, product service, dan notification service. Masing – masing service memiliki IP, contoh 172.10.10.1 untuk order service 172.10.10.2 product service dan 172.10.10.3 untuk notification service, maka gateway akan memberikan alias nama pada masing – masing service “order” untuk order service, “product” pada product service, “notification” pada notification service. Maka ketika website membuka halaman produk menggunakan alamat api.toko.com/product/, untuk order service menjadi api.toko.com/order, sedangkan notification service menjadi api.toko.com/notification.
- Service Discovery Cara kerja service discovery adalah mencari service secara otomatis pada jaringan komputer dengan cara menyimpan semua daftar list of service dan juga end point service.
- Message Broker Message broker digunakan sebagai jembatan komunikasi antara order service dengan notification service, message broker menggunakan istilah producer dan consumer dimana order service sebagi producer dan notification service sebagai consumer. Pada implementasinya saat customer melakukan pemesanan barang maka order serviceakan mengirimkan pesan ke message broker dan message broker akan meneruskannyake notification service. Keuntungan menggunakan message broker adalah tidak ketergantungan service antara order service dengan notification service, jadi ketika notification service mengalami masalah atau servernya mati maka order service bisa tetap melakukan transaksi. Lalu bagaimana dengan notifikasi yang seharusnya dikirm setelah melakukan pemesanan tetapi notification service mati, pada saat notification service mati maka data – data pesan yang akan dikirimkan ke notification service akan di simpan di message broker, lalu jika notification service sudah diperbaik dan menyala kembali maka pesan – pesan yang sebelumnya berada di message broker akan diteruskan ke notification service
Comments
Post a Comment